“Poin tuntutan BEM SI terbaru Kamis, 20 Februari 2025. Aksi di Patung Kuda Istana. Jam 14:00 ditemui pihak Istana,” ujar Koordinator Pusat BEM SI, Herianto, saat dihubungi, Kamis (20/2/2025).
Sembilan Tuntutan BEM SI
Dalam aksi hari ini, sembilan poin tuntutan dibawa BEM SI. Berikut rinciannya:
- Kaji ulang Inpres Nomor 1 Tahun 2025.
- Transparansi status pembangunan dan pajak rakyat.
- Evaluasi besar-besaran program Makan Bergizi Gratis.
- Tolak revisi UU Minerba yang dianggap bermasalah.
- Tolak dwifungsi TNI.
- Sahkan RUU Perampasan Aset.
- Tingkatkan kualitas pendidikan dan kesehatan secara nasional.
- Tolak impunitas dan tuntaskan kasus HAM berat.
- Tolak keterlibatan Jokowi dalam pemerintahan Prabowo.
Aksi Lanjutan dari 17 Februari
Demonstrasi ini merupakan kelanjutan dari aksi 'Indonesia Gelap' yang sebelumnya juga digelar di kawasan Patung Kuda pada Senin (17/2/2025). Pada aksi tersebut, ada 13 tuntutan yang disampaikan oleh Bagas Wisnu, Koordinator Humas UPNVJ Bergerak, atau Jenderal Lapangan.
“Evaluasi besar-besaran makan bergizi gratis. Tolak revisi UU Minerba yang bermasalah,” jelas Herianto dalam keterangan tertulis, Rabu (19/2/2025).
Pengamanan Ketat dari Polda Metro Jaya
Sementara itu, Polda Metro Jaya telah mengimbau agar aksi tidak dilakukan di sekitar Istana Negara, mengingat adanya kegiatan pelantikan kepala daerah yang juga berlangsung hari ini. Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komjen Ade Ary, menyatakan pihaknya sudah menyiapkan pola pengamanan yang mencakup pengawasan di sekitar Istana Kepresidenan.
Selain itu, rekayasa lalu lintas juga disiapkan untuk mengantisipasi kemacetan di area sekitar lokasi demonstrasi.
Demonstrasi BEM SI hari ini diperkirakan akan berlangsung dengan suasana penuh semangat, mengingat pentingnya sembilan tuntutan yang disuarakan demi perubahan di berbagai sektor nasional.